aksara sabda jiwa

Kamis, 19 Februari 2015


Diposting oleh Unknown di 16.16
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Mengenai Saya

Unknown
Lihat profil lengkapku

celoteh jiwa...

  • ►  2016 (5)
    • ►  Juni 2016 (1)
    • ►  Januari 2016 (4)
  • ▼  2015 (57)
    • ►  Desember 2015 (3)
    • ►  November 2015 (1)
    • ►  Juni 2015 (1)
    • ►  Mei 2015 (3)
    • ►  April 2015 (3)
    • ►  Maret 2015 (7)
    • ▼  Februari 2015 (39)
      • Kunang-kunang »»»
      • Ranumnya cinta diujung senja»»»
      • Cintak harus bersama&keabadia hanya sebuah kata»»»
      • Senja...
      • Mawarku»»»
      • Percakapan(senja ungu)»»»
      • Percakapan(senja ungu)»»»
      • Percakapan (senja ungu)»»»
      • Tersenyumlaj (senja ungu)»»»»
      • Bunga kaktus..
      • Hari itu«««»»»
      • Jejak jejak bisu»»»»
      • Bingkai asmara...
      • Pilu jeritku»»»
      • Adinda....
      • Cahaya dalam tanya»»»
      • Kita..
      • Celoteh jiwa..
      • Sunyi meraba...
      • Dusta asmara..
      • Mencumbu beku rindu..
      • Tentangmu..
      • Usai sudah...
      • Cinta istimewa...
      • Kosong...
      • Rindu semu...
      • Rindu semu...
      • Gadis berjilbab..
      • Serambi sunyi...
      • Hai cantik...
      • Mewedar tanpa ilham...
      • Aksara kidung senja...
      • Jingga sempurna...
      • Lamunan jiwa »»»
      • Rona asmara senja...
      • Catatan kecil untuk melati»»
      • Gadis berkrudung ungu...
      • Bincang mesra bersama senja...
Tema Tanda Air. Diberdayakan oleh Blogger.